ANALISIS PENDIDIKAN ISLAM MULTIKULTURAL SEBAGAI PEMERSATU BANGSA
DOI:
https://doi.org/10.52627/ijeam.v1i1.13Keywords:
Islamic Education, Multicultural, Nation.Abstract
This multicultural education is likened to a bridge to achieve life together with humanity in this globalization era full of challenges. The main purpose of multicultural Islamic education is to emphasize the whole environment or educational atmosphere, so that multicultural Islamic education can increase respect or attention to cultural groups that are very broad or different to get the same education, which is equal to most people in general. This research uses the library method by analyzing data from relevant journals and books. The results of this study indicate that multicultural education must be applied in various lines of education especially conflict prone areas.References
Abdullah, M. A. (2017). Islamic Studies in Higher Education in Indonesia: Challenges, Impact and Prospects for the World Community. Al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies, 55(2), 391–426.
Abdurahman. (2017). Implikasi UUSPN Terhadap Pendidikan Islam. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(1), 19–35.
Aly, A. (2011). Pendidikan Islam multikultural di pesantren: telaah terhadap kurikulum Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta (Cet. 1). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Amri, M., Saharuddin, S., & Ahmad, L. O. I. (2019). The Implementation of Islamic Education: The Process of Instilling Akhlakul Karimah (Noble Characters) for Madrasah Tsanawiyah Students. Tadris: Jurnal Keguruan Dan Ilmu Tarbiyah, 4(1), 117–125.
Aprilianto, A., & Arif, M. (2019). Pendidikan Islam dan Tantangan Multikultural: Tinjauan Filosofis. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 2(2), 279–289. https://doi.org/10.31538/nzh.v2i2.339
Baharun, H., & Awwaliyah, R. (2017). Pendidikan Multikultural dalam Menanggulangi Narasi Islamisme di Indonesia. Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies), 5(2), 224–243.
Banks, J. A. (2007). Educating citizens in a multicultural society (2nd ed). New York: Teachers College Press.
Banks, J. A. (2017). An introduction to multicultural education (Sixth edition). Boston: Pearson Education.
Faisol, M. (2017). Peran Pondok Pesantren dalam Membina Keberagaman Santri. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(2), 37–51.
Ibrahim, R. (2013). Pendidikan Multikultural: Pengertian , Prinsip , dan Relevansinya dengan Tujuan Pendidikan Islam. Addin, 7(1), 129–154.
Ismail, F. (2014). Dinamika kerukunan antarumat beragama: konflik, rekonsiliasi, dan harmoni (Cetakan pertama). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Kamal, M., & Junaidi, J. (2018). Pengembangan Materi PAI Berwawasan Multikultural dalam Upaya Menanamkan Nilai Keragaman bagi Siswa. Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 13(1), 181–206.
Ma`arif, M. A. (2019). Pendidikan Multikultural Sebagai Pembentukan Karakter Peserta Didik. TA’LIM : Jurnal Studi Pendidikan Islam, 2(2), 1–17.
 
Malla, H. A. B. (2017). Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural Humanistik dalam Membentuk Budaya Toleransi Peserta Didik Di SMA Negeri Model Madani Palu, Sulawesi Tengah. INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 11(1), 163–186.
Muliadi, E. (2012). Urgensi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural di Sekolah. Jurnal Pendidikan Islam, I, 55–68. https://doi.org/10.14421/jpi.2012.11.55-68
Munif, M. (2016). Pengembangan Pendidikan Agama Islam Sebagai Budaya Sekolah. Jurnal Pedagogik, 3(2), 46–57.
Munif, M. (2017). Peningkatan Kompetensi Membaca Al- Qur’an. Al-Tanzim : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(2), 76–88.
Mursyid, M. (2015). Internalisasi Nilai Keberagaman Agama dan Paham Keislaman di Pondok Pesantren: a Sociological Approaches. Jurnal Kependidikan Islam, 5(2), 125–148.
Nasucha, J. A. (2016). Pendidikan Islam dan Tantangan Globalisasi. JOIES: Journal of Islamic Education Studies, 1(1), 205–218.
Nurhayati, E., & Nurhidayah, Y. (2019). Multicultural Value in the Traditional Islamic Boarding School, Bina Insan Mulia (BIMA), Cirebon, Indonesia. Nadwa, 13(1), 165–178.
Raihani. (2016). Pendidikan Islam dalam Masyarakat Multikultural (Cet. 1). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rois, A. (2013). Pendidikan Islam Multikultural Telaah Pemikiran Muhammad Amin Abdullah. Episteme, 8(2), 301–322.
Rozana, A. A., Wahid, A. H., & Muali, C. (2017). Smart Parenting Demokratis Dalam Membangun Karakter Anak. Al-Athfal Jurnal Pendidikan Anak, 4(1), 1–16.
Setiyani, W. (2016). Tipologi dan Tata Kelola Resolusi Konflik Ditinjau dari Perspektif Teori Sosial Konflik. TEOSOFI: Jurnal Tasawuf Dan Pemikiran Islam, 6(2), 275–299.
Syahputra, M. C. (2018). Pendidikan Islam Multikultural (Studi Komparasi Pemikiran Abdurrahman Wahid dan Nurcholis Madjid). Lampung.
Ulya, I., & Anshori, A. A. (2016). Pendidikan Islam Multikultural Sebagai Resolusi Konflik Agama di Indonesia. Fikrah, 4, 20–35.
Warsah, I. (2018). Pendidikan Keluarga Muslim Di Tengah Masyarakat Multi Agama: Antara Sikap Keagamaan Dan Toleransi (studi Di Desa Suro Bali Kepahiang-Bengkulu). Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 13(1), 1–24.
Wiwaha, W. A. (n.d.). PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM. VIII, 211–231.
Abdurahman. (2017). Implikasi UUSPN Terhadap Pendidikan Islam. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(1), 19–35.
Aly, A. (2011). Pendidikan Islam multikultural di pesantren: telaah terhadap kurikulum Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta (Cet. 1). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Amri, M., Saharuddin, S., & Ahmad, L. O. I. (2019). The Implementation of Islamic Education: The Process of Instilling Akhlakul Karimah (Noble Characters) for Madrasah Tsanawiyah Students. Tadris: Jurnal Keguruan Dan Ilmu Tarbiyah, 4(1), 117–125.
Aprilianto, A., & Arif, M. (2019). Pendidikan Islam dan Tantangan Multikultural: Tinjauan Filosofis. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 2(2), 279–289. https://doi.org/10.31538/nzh.v2i2.339
Baharun, H., & Awwaliyah, R. (2017). Pendidikan Multikultural dalam Menanggulangi Narasi Islamisme di Indonesia. Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies), 5(2), 224–243.
Banks, J. A. (2007). Educating citizens in a multicultural society (2nd ed). New York: Teachers College Press.
Banks, J. A. (2017). An introduction to multicultural education (Sixth edition). Boston: Pearson Education.
Faisol, M. (2017). Peran Pondok Pesantren dalam Membina Keberagaman Santri. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(2), 37–51.
Ibrahim, R. (2013). Pendidikan Multikultural: Pengertian , Prinsip , dan Relevansinya dengan Tujuan Pendidikan Islam. Addin, 7(1), 129–154.
Ismail, F. (2014). Dinamika kerukunan antarumat beragama: konflik, rekonsiliasi, dan harmoni (Cetakan pertama). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Kamal, M., & Junaidi, J. (2018). Pengembangan Materi PAI Berwawasan Multikultural dalam Upaya Menanamkan Nilai Keragaman bagi Siswa. Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 13(1), 181–206.
Ma`arif, M. A. (2019). Pendidikan Multikultural Sebagai Pembentukan Karakter Peserta Didik. TA’LIM : Jurnal Studi Pendidikan Islam, 2(2), 1–17.
 
Malla, H. A. B. (2017). Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural Humanistik dalam Membentuk Budaya Toleransi Peserta Didik Di SMA Negeri Model Madani Palu, Sulawesi Tengah. INFERENSI: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 11(1), 163–186.
Muliadi, E. (2012). Urgensi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Multikultural di Sekolah. Jurnal Pendidikan Islam, I, 55–68. https://doi.org/10.14421/jpi.2012.11.55-68
Munif, M. (2016). Pengembangan Pendidikan Agama Islam Sebagai Budaya Sekolah. Jurnal Pedagogik, 3(2), 46–57.
Munif, M. (2017). Peningkatan Kompetensi Membaca Al- Qur’an. Al-Tanzim : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 1(2), 76–88.
Mursyid, M. (2015). Internalisasi Nilai Keberagaman Agama dan Paham Keislaman di Pondok Pesantren: a Sociological Approaches. Jurnal Kependidikan Islam, 5(2), 125–148.
Nasucha, J. A. (2016). Pendidikan Islam dan Tantangan Globalisasi. JOIES: Journal of Islamic Education Studies, 1(1), 205–218.
Nurhayati, E., & Nurhidayah, Y. (2019). Multicultural Value in the Traditional Islamic Boarding School, Bina Insan Mulia (BIMA), Cirebon, Indonesia. Nadwa, 13(1), 165–178.
Raihani. (2016). Pendidikan Islam dalam Masyarakat Multikultural (Cet. 1). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rois, A. (2013). Pendidikan Islam Multikultural Telaah Pemikiran Muhammad Amin Abdullah. Episteme, 8(2), 301–322.
Rozana, A. A., Wahid, A. H., & Muali, C. (2017). Smart Parenting Demokratis Dalam Membangun Karakter Anak. Al-Athfal Jurnal Pendidikan Anak, 4(1), 1–16.
Setiyani, W. (2016). Tipologi dan Tata Kelola Resolusi Konflik Ditinjau dari Perspektif Teori Sosial Konflik. TEOSOFI: Jurnal Tasawuf Dan Pemikiran Islam, 6(2), 275–299.
Syahputra, M. C. (2018). Pendidikan Islam Multikultural (Studi Komparasi Pemikiran Abdurrahman Wahid dan Nurcholis Madjid). Lampung.
Ulya, I., & Anshori, A. A. (2016). Pendidikan Islam Multikultural Sebagai Resolusi Konflik Agama di Indonesia. Fikrah, 4, 20–35.
Warsah, I. (2018). Pendidikan Keluarga Muslim Di Tengah Masyarakat Multi Agama: Antara Sikap Keagamaan Dan Toleransi (studi Di Desa Suro Bali Kepahiang-Bengkulu). Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 13(1), 1–24.
Wiwaha, W. A. (n.d.). PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM. VIII, 211–231.
Downloads
Published
2019-12-30
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish in MANAGERE : Indonesian Journal of Educational Management agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.