MANAJEMEN SPIRITUAL DI PONDOK PESANTREN AL MUNAWWIR KRAPYAK YOGYAKARTA

Authors

  • Zamroni Zamroni Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, East Kalimantan
  • Dian Arif Noor Pratama Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, East Kalimantan
  • Riswadi Riswadi Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, East Kalimantan

DOI:

https://doi.org/10.52627/ijeam.v3i2.117

Keywords:

Spiritual, Management, Islamic Education

Abstract

This paper aims to analyze the mapping of spiritual management process in Pondok Pesantren Al-Munawwir Kolplek L Krapyak Yogyakarta. The type of research used is qualitatively descriptive with a case study approach. Data collection techniques used are interviews, observations and documentation. Spiritual management makes a bridge to the peak consciousness of human self existence in the vertical line called fitrah awareness, one consciousness that is tawhid. Management concept is understood not only to be empirical-rational by relying on the ability of the five senses and human intellectuality, but more deeply to the values of spirituality that are the main center in success with various aspects of life. The results showed that Pondok Pesantren Al Munawwir Kompleks L implemented a pesantren management system that emphasizes managerial and applies spiritual values in its management through programs realized to achieve more comprehensive and holistic goals, namely through 1) takhalli management; 2) tahalli management; 3) tajalli management. 

References

Abdullah, G. (2002). Meraih Bening Hati Dengan Manajemen Qolbu. jakarta: Gema Insani Press.
Adhimah, S. (2019). Adversity Quotient: Complementary Intelligence in Establishing Mental Endurance Santri in Pesantren. Jurnal Ilmiah Islam Futura, 19(1), 128–143.
Amir. (2019). Membangun Budaya Mutu Pada Lembaga Pendidikan Islam Menuju Madrasah Unggul. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 3(2), 1–12. https://doi.org/10.33650/al-tanzim.v3i2.676
Anam, H. (2014). ASWAJA DAN NKRI: Upaya Mempertahankan NKRI melalui Aswaja. Islamuna: Jurnal Studi Islam, 1(2). https://doi.org/10.19105/islamuna.v1i2.568
Anam, K. (2016). Pengembangan Manajemen Spiritual di Sekolah. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 4(1), 101–121. https://doi.org/10.21274/taalum.2016.4.1.101-121
Annas, A. N. (2017). Manajemen Peserta Didik Berbasis Kecerdasan. Manajemen Pendidikan Islam, 5(2), 132–142.
Anwar, H. (2019). Nilai-Nilai Pendidikan Pesantren Sebagai Core Value; Dalam Menjaga Moderasi Islam Di Indonesia. Jurnal Islam Nusantara, 3(2), 495–517.
Arifin. (1995). Kapita Selekta Pendidikan (Islam dan Umum). jakarta: Bumi Aksara.
Ary Ginanjar Agustin. (2005). Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual ESQ Berdasarkan 6 Rukun Iman dan 5 Rukun Islam. jakarta: Penerbit Arga.
Azman, A. (2012). Understanding the Dimension of Spirituality in Sosial Work Practice. Sosio Informa, 17(2), 111–119.
Dakir, & Fauzi, A. (2020). Manajemen Mutu Pendidikan Islam Terpadu; Strategi Pengelolaan Mutu Madrasah dan Sekolah di Era Revolusi Industri 4.0. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ek. Mochtar, E. (1986). Manajemen: Suatu Pendekatan Berdasarkan Ajaran Islam. jakarta: Bhratara Karya Aksara.
Fitriani, A. (2018). Upaya guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menumbuhkan Kecerdasan Spiritual Siswa. Belajea: Jurnal Pendidikan Islam, 3(2), 283.
Fuad, M. (2015). Menggugat Manajemen Barat: Mengungkap Pandangan Dunia Yang Tersembunyi Yang Menjadi Dasar Konsep, Teori Dan Praktek Manajemen Barat. Semarang: Universitas Dipononegoro.
Hardjana, A. M. (2005). Religiositas, Agama & Spiritualitas. yogyakarta: Kanisius.
Hendrawan, S. (2009). Spiritual Management (From Personal Enlightenment Towards God Corporate Governance). Bandung: Mizan.
Husnaini, R. (2015). Hati, Diri dan Jiwa. European Journal of Business and Management, 7(36), 128–135.
Ibnu Qayyim. (2005). Manajemen Qalbu: Melumpuhkan Senjata Syetan. jakarta: Darul Falah.
Jennah, M. (2019). Smart Parenting dalam Mengatasi Social Withdrawal pada Anak di Pondok Pesantren. Ta’allum: Jurnal Pendidikan Islam, 7(1), 45–72. https://doi.org/10.21274/taalum.2019.7.1.45-72
Lipsey, R. (1988). The Spiritual In Twentieth-Century Art. New York: Dover Publication.
M.Arif, K. (2016). Peran Tasawuf Dalam Kehidupan Masyarakat Modern. Peran Tasawuf Dalam Kehidupan Masyarakat Modern, 27, 113–133.
Majid, A., & Mudzakir, J. (2001). Nuansa-nuansa Psikologi Islam. Jakarta: Rajawali Press.
Maryam, S. (2018). Building Character Education Using Three Matra of Hasan Al-Banna’S Perspective in Pesantren. Jurnal Pendidikan Islam, 4(2), 51–62. https://doi.org/10.15575/jpi.v4i2.2422
Muhammad, A. (2009). Spiritual Management. Ecological Restoration, 10(1), 48–50. https://doi.org/10.3368/er.10.1.48
Muhammad Muhyidin. (2007). Manajemen ESQ Power. yogyakarta: Diva Pres.
Muhith, A. (2017). Educational Management and ESQ Model in Borneo Etam Educational Institution. International Journal of Education Policy and Leadership, 4(4), 71–79.
Mujahidin, E. (2012). Pengembangan Nilai-nilai Spiritual Berbasis Pesantren Kilat. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 1–17.
Mujib, A. (2015). IMPLEMENTASI PSIKO ­ SPIRITUAL. (95).
Muthohar, S. (2014). Fenomena Spiritualitas Terapan dan Tantangan Pendidikan Agama Islam di Era Global. At-Taqaddum, 6(2), 429–443.
Nasr, S. H. (1991). Ensklopedi Tematis, Spiritualitas Islam. Bandung: Mizan.
Rostiawati, E. (2020). Efektifitas Manajemen Kepemimpinan Dalam Menciptkan Good Governance. Al-Tanzim: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(1), 59–69.
Sriharini, A. F. &. (2002). Manajemen Terapi Qalbu. yogyakarta: Media Insani.
Tobroni. (2015). Spiritual Leadership: a Solution of the Leadership Crisis in Islamic Education in Indonesia. British Journal of Education, 3(11), 40–53.
Ubadillah, M. L. (2016). ( Sebuah Perbandingan Antara Sufisme Dan Kebatinan ) Muhammad Luthfi Ubaidillah ( Staf Ahli Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Kemenag RI ) Abstrak Hakikat manusia menjadi suatu kajian yang selalu menarik untuk diperbincangkan di berbagai budaya. 1, 145–159.
Usman. (2010). Filsafat Pendidikan kajian Filosofi, Pendidikan Nahdlatul Wathan Di Lombok. yogyakarta: Teras.
W, R. W. A., Poluakan, M. V., Dikayuana, D., Wibowo, H., & Raharjo, S. T. (2020). Potret Generasi Milenial Pada Era Revolusi Industri 4.0. Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial, 2(2), 187. https://doi.org/10.24198/focus.v2i2.26241

Downloads

Published

2021-09-01

Issue

Section

Articles